all

Dalam rangka peringatan Hari Diabetes Sedunia Rumah Sakit UKRIDA bersama FKIK UKRIDA mengadakan webinar awam mengenai Diabetes

Diabetes mellitus (DM) merupakan penyakit hormon menahun yang ditandai dengan adanya kadar gula darah yang meningkat secara terus menerus di dalam tubuh pasien, yang disebabkan karena kekurangan insulin di dalam tubuh, atau produksi insulin cukup atau berlebih tapi tidak berfungsi secara normal. Seperti dikutip dari situs who.int, penyakit ini dapat membuat seseorang terserang penyakit-penyakit serius lainnya seperti penyakit jantung, pembuluh darah, mata, ginjal, dan saraf. Tidak hanya itu, penyakit diabetes juga dapat mengganggu kesehatan kulit. Contohnya, penderita diabetes neuropati (kerusakan saraf akibat peningkatan kadar gula darah) akan mengalami kulit kering dan gatal. Selain itu, dengan meningkatnya kadar gula, terjadi proses alami yang disebut glikasi/ gula dalam aliran darah, di mana gula menempel pada protein dan membentuk molekul baru yang berbahaya/ AGEs (advanced glycation end products). Semakin banyak gula dalam darah, akan semakin banyak pula AGEs yang terbentuk. Dalam hal ini, kolagen dan elastin rentan mengalami kerusakan, yang menyebabkan kulit menjadi kering, kendur, dan keriput. Akibatnya, penderita diabetes sering menunjukkan tanda-tanda awal penuaan kulit. Melihat bahaya dan dampak serius yang ditimbulkan oleh penyakit ini, merupakan suatu keharusan jika bersama-sama kita berusaha mencegah dan menanggulangi diabetes. Apalagi saat ini terdapat lebih dari 422 juta orang di dunia yang mengidap diabetes. Tingkat kematiannya pun sangat tinggi, yaitu 1,6 juta kematian per tahun. Bagaimana dengan Indonesia? Dalam berita yang dipublikasikan baru-baru ini di situs antaranews.com, Indonesia berada di peringkat kelima negara-negara yang memiliki jumlah kasus diabetes terbanyak di dunia. Provinsi dengan angka kasus tertinggi merupakan Maluku Utara, di mana hampir seperempat dari populasinya menderita penyakit diabetes. Wakil Menteri Kesehatan Republik Indonesia Dante Saksono Harbuwono, bahkan menyebutkan bahwa satu dari sepuluh orang di Indonesia mengidap penyakit diabetes. Jumlah ini bisa bertambah jika masyarakat menjalani kebiasaan hidup yang tidak sehat. Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan hal tersebut, pada 14 November 2021, Rumah Sakit UKRIDA bersama Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Kristen Krida Wacana (FKIK UKRIDA) kembali menyelenggarakan webinar awam mengenai diabetes. Namun kali ini, dalam kaitannya dengan kesehatan kulit dan jantung. Webinar awam yang juga diadakan dalam rangka peringatan Hari Diabetes Sedunia itu menghadirkan tiga pembicara, yaitu Prof. Dr. dr. Mardi Santoso, DTM&H, Sp.PD-KEMD, FINASIM, kemudian dr. Hernayanti Hutabarat, Sp.KK, FINSDV, dan dr. Didi Kurniadhi, Sp.PD, KKV, FINASIM, FICA.

Penyakit diabetes dapat membuat seseorang terserang penyakit-penyakit serius lainnya seperti penyakit jantung, pembuluh darah, mata, ginjal, dan saraf serta ganguan kesehatan kulit

(C) Marketing-PR/Rumah Sakit UKRIDA