UDE Symposium 2025: Mahasiswa Sastra Inggris UKRIDA Tampilkan Beragam Karya Kreatif

Publish by Humas  |  10 Desember 2025  |  5

all ude

Program Studi Sastra Inggris UKRIDA sukses menyelenggarakan UDE Symposium 2025 “Fragments of Creativity” bertempat di Auditorium UKRIDA Kampus 1 pada Jumat, 5 Desember 2025

Program Studi Sastra Inggris UKRIDA sukses menyelenggarakan UDE Symposium 2025 “Fragments of Creativity” bertempat di Auditorium UKRIDA Kampus 1. Acara yang diselenggarakan pada Jumat, 5 Desember 2025 tersebut menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mempresentasikan karya kreatif, serta berinteraksi langsung dengan para praktisi industri melalui sesi diskusi dan talkshow. Dalam sambutan pembuka, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora UKRIDA, Ira Rasikawati, Ph.D., menekankan bahwa kreativitas memiliki peran penting dalam proses pembelajaran bahasa. Beliau juga menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya mengasah kemampuan berbahasa Inggris mahasiswa dan pengunjung, tetapi juga membantu mereka memperluas perspektif, meningkatkan keterampilan, dan memperdalam kemampuan berekspresi.

UDE Symposium 2025 turut menghadirkan sutradara dan penulis film ternama, Yohanes Gatot Subroto sebagai pembicara tamu. Dalam sesi pemaparannya, ia membahas proses penulisan naskah, dinamika produksi film, hingga memberikan masukan bagi mahasiswa yang tertarik berkarya di dunia perfilman. Kehadirannya memberikan wawasan baru tentang industri kreatif dan mendorong mahasiswa untuk melihat peluang berkarya dari sudut pandang yang lebih luas.

Sebagai acara utama, digelar talkshow bersama Marco Putra, seorang content creator yang dikenal di bidang kreativitas digital. Marco berbagi pengalaman mengenai proses kreatif, pentingnya membangun rasa percaya diri, serta konsistensi dalam menciptakan konten. Ia juga mendorong mahasiswa untuk berani mencoba hal baru dan tidak takut gagal sebagai bagian dari perjalanan kreatif. Sesi ini berlangsung interaktif, dengan banyak peserta yang aktif bertanya dan berdiskusi. 

Sepanjang acara, symposium ini juga menampilkan pameran komprehensif karya mahasiswa Sastra Inggris angkatan 2023 hingga 2025. Beragam output kreatif dan akademik dipresentasikan, mulai dari film pendek, komik, graphic narrative, graphic memoir, hingga karya visual dan karya sastra lainnya. Mahasiswa juga menampilkan research poster presentation yang merangkum proyek penelitian mereka, serta karya subtitling film sebagai bentuk penerapan keterampilan linguistik dalam konteks media. Pameran ini mendapat respon antusias dari para pengunjung dan menjadi ruang yang menunjukkan luasnya eksplorasi kreatif, kedalaman analisis, serta kemampuan multidisipliner mahasiswa UKRIDA dalam menghasilkan karya yang relevan dengan dunia kreatif maupun profesional.

Tahun ini, UDE Symposium 2025 berhasil menarik lebih dari 250 pengunjung dari berbagai departemen di UKRIDA, serta keluarga dan teman mahasiswa UDE yang turut hadir memberikan dukungan. Kesuksesan acara ini juga tidak terlepas dari kontribusi para sponsor, khususnya Jaguar IT, PT Moria Visi Utama, dan Restaurant Ibu Yani, yang memberikan dukungan finansial bagi terselenggaranya rangkaian kegiatan secara optimal. Selain sponsor utama, acara ini juga menerima dukungan dari sejumlah donatur individu dan lembaga, termasuk orang tua mahasiswa dan sahabat UDE yang turut berkontribusi dalam mewujudkan UDE Symposium 2025 sebagai ruang kreatif yang berdampak positif bagi mahasiswa.

Melalui penyelenggaraan UDE Symposium 2025, Program Studi Sastra Inggris UKRIDA dengan semangat Lead to Impact kembali menegaskan komitmennya dalam menyediakan ruang bagi mahasiswa untuk mengembangkan potensi kreatif, memperkuat kemampuan literasi, dan memperluas wawasan akademik maupun profesional. Acara ini diharapkan dapat terus menjadi agenda tahunan yang mendorong perkembangan mahasiswa dalam menghadapi dunia industri kreatif yang terus berkembang.

 

Vanesa Jeanne Anditania-712023013

Berita Populer

5 Berita populer bulan ini

Berita terkait