UKRIDA Jadi Tuan Rumah Grand Final Liga Esports Nasional Pelajar 2025
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) E-sports UKRIDA bekerja sama dengan Akademi Garudaku sukses menyelenggarakan pertandingan semifinal, perebutan juara 3, dan Grand Final Liga E-sports Nasional Pelajar 2025 pada Sabtu (22/11/2025) secara onsite di Auditorium Kampus 1 UKRIDA
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) E-sports UKRIDA bekerja sama dengan Akademi Garudaku sukses menyelenggarakan pertandingan semifinal, perebutan juara 3, dan Grand Final Liga E-sports Nasional Pelajar 2025 pada Sabtu (22/11/2025) secara onsite di Auditorium Kampus 1 UKRIDA. Empat sekolah dari berbagai daerah SMK Harapan Bangsa, SMAS Sandikta, SMA Zion Makassar, dan SMA Kemala Bhayangkari 1 Kubu Raya turun bertanding memperebutkan gelar juara dalam ajang bergengsi tingkat nasional ini.
Acara dibuka dengan sambutan dari Robertus Aditya Pratomo Putro, S.Sos., MH, M.Ikom., C.Ht., Chief Operating Officer Garudaku, yang menyampaikan apresiasi kepada seluruh tamu dan pengisi acara. Ia menegaskan bahwa Liga E-sports Nasional Pelajar menjadi wadah pembinaan berjenjang bagi pelajar SMP dan SMA untuk berprestasi, meraih beasiswa, dan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Hal senada disampaikan Dr. Jessica Lepianda (Pengurus Besar E-sport Seluruh Indonesia) dari Bidang Kesehatan dan Olahraga. Ia menekankan bahwa finalis hari ini berada pada gerbang menuju Liga E-sports Nasional dan berpeluang bergabung dalam Tim Nasional Indonesia. PBESI, lanjutnya, terus mendukung persiapan SEA Games dan Asian Games melalui pemberian beasiswa serta pembangunan ekosistem E-sports yang sehat dan berkelanjutan.
Sementara itu, Dr. Theresia Citraningtyas, MWH., Ph.D., Sp.KJ., Wakil Rektor Bidang Mahasiswa, Alumni, Kerjasama dan Kewirausahaan (WR III) UKRIDA, mengingatkan pentingnya keseimbangan antara kemampuan E-sports, akademik, dan pengembangan diri. Ia juga menegaskan komitmen UKRIDA untuk menyediakan beasiswa bagi para atlet yang ingin melanjutkan studi.
Empat pertandingan dijadwalkan: dua semifinal, perebutan juara 3, dan grand final dengan sistem eliminasi best of three untuk semifinal dan perebutan juara 3, serta best of five untuk grand final. Laga pembuka mempertemukan SMK Harapan Bangsa dan SMAS Sandikta. Pertandingan berlangsung panas dengan permainan agresif dari kedua tim. Meski Sandikta diperkuat pemain NAVI Junior, Jeremy “Ren Freecss” Rondonuwu, strategi matang SMK Harapan Bangsa mengantarkan mereka menang 2–0, berkat performa gemilang Lutfi “Kirei Slebeww” Dhia Ahmad.
Laga semifinal kedua menghadirkan duel SMA Kemala Bhayangkari 1 Kubu Raya melawan SMA Zion Makassar. Setelah tertinggal di awal game pertama, Zion Makassar membalikkan keadaan dengan ketenangan bermain, lalu mendominasi game kedua. Sang Midlaner, “Strelica”, menjadi kunci kemenangan dan membawa timnya ke grand final. Pada perebutan juara 3, SMAS Sandikta tampil dominan dan mengamankan posisi ketiga melalui performa apik “Tuan Muda Arkha”.
Grand final mempertemukan SMK Harapan Bangsa dan SMA Zion Makassar dalam duel ketat hingga lima game. Setelah pertarungan panjang, SMK Harapan Bangsa keluar sebagai juara melalui kontribusi penting sang Jungler, Arga “Kyuuvy” Fauzzain. Keberhasilan ini menjadi penutup manis bagi para pemain yang akan segera lulus, sekaligus bukti kemampuan seluruh tim yang berlaga di Liga E-sports Nasional Pelajar 2025.
Melalui kolaborasi ini, UKRIDA kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun ekosistem E-sports pelajar yang sehat, kompetitif, dan berkelanjutan. Dukungan universitas dalam menyediakan ruang, fasilitas, serta kesempatan pengembangan diri bagi generasi muda menjadi bukti nyata bagaimana setiap langkah bersama dapat Lead to Impact menghadirkan perubahan positif dan membuka jalan bagi lahirnya talenta E-sports masa depan Indonesia.
Richard Moses - 502022053
Link Berita Terkait :
https://garudaku.com/berita/siap-siap-garudaku-dan-ukrida-gelar-liga-esports-nasional-pelajar-2025/




