psikologi

Amerika Serikat, pada Sabtu, 9 Agustus 2025 seorang dosen Fakultas Psikologi UKRIDA, Dr. Denny Putra berhasil menyandang gelar Ph.D (Doctor of Philosophy) .

Siang itu di Elliot Hall of Music, Purdue University, Amerika Serikat, pada Sabtu, 9 Agustus 2025 seorang dosen Fakultas Psikologi UKRIDA, Dr. Denny Putra berhasil menyandang gelar Ph.D (Doctor of Philosophy) dalam Purdue University’s Summer 2025 Commencement. Ia mengkaji dampak fenomena rasisme terhadap kesehatan mental warga minoritas Asian American dalam disertasi doktoralnya.

Perjalanan akademik Dr. Denny dimulai dari Goshen College di tahun 1995 untuk Bachelor of Psychology, dilanjutkan dengan M.A. Community Counseling dari Loyola University Chicago pada tahun 2000. Pengalaman beliau menjalani beasiswa kerja sebagai Graduate Assistant di Asian American and Asian Resources and Cultural Center selama 4 (empat) tahun di Purdue University ternyata memperkaya perspektif penelitiannya.

Disertasinya yang berjudul "The Impact of Internalized Racism, Shame, and Engaging Campus Environment on Asian American College Student Wellbeing" mengeksplorasi fenomena kompleks yang dialami kelompok komunitas Asian Amerika di perguruan tinggi. Asian American sendiri kerap kali dikenal dengan kelompok penduduk Amerika Serikat yang merupakan keturunan orang-orang dari berbagai negara di Asia.

"Asian Americans selalu dianggap pintar dalam matematika dan sains, tidak pernah bermasalah di dunia akademik, sukses dalam pekerjaan dan memiliki kesehatan mental yang baik. Mitos dari rasisme ini membentuk persepsi bahwa mereka tidak perlu dibantu dan akhirnya tidak mendapatkan perhatian, dana bantuan, dan akses layanan psikologis yang memadai," ungkap Dr. Denny. Penelitian ini mengungkap mengenai stereotip yang menggambarkan Asian American sebagai minoritas sukses yang sebenarnya menciptakan beban psikologis tersendiri terhadap etnis ini.

Sekembalinya dari Purdue University, Dr. Denny kini berencana mengaplikasikan temuan penelitiannya untuk memahami dinamika yang serupa pada minoritas etnis di Indonesia, seperti komunitas Chinese Indonesia dan kelompok minoritas lainnya yang juga mengalami berbagai stereotip sosial dan fenomena psikologis yang perlu diperhatikan.

Selanjutnya, Dr. Denny juga membawa pengalaman studi dan penelitiannya selama di Negeri Paman Sam itu dengan mengembangkan pendekatan pengajarannya di Fakultas Psikologi UKRIDA. Beliau menekankan pentingnya menghargai keberagaman latar belakang mahasiswa dan memberikan ruang yang aman untuk berekspresi dan berpendapat melalui kelas yang ia ajar, seperti mata kuliah Konseling Kelompok, Konseling Multikultural Kontemporer, dan Konseling Pengampunan.

Selain itu, Dr. Denny juga bertekad mengubah persepsi mahasiswa bahwa riset bukanlah hal yang sulit, melainkan bagian dari rutinitas yang sudah mereka lakukan sehari-hari. Berbagai inisiatif ini diharapkan dapat menumbuhkan kebebasan berpikir yang nantinya meningkatkan minat riset dengan semangat Lead to Impact di kalangan mahasiswa Fakultas Psikologi UKRIDA. 

Madeleine Natasya - Unit Pemasaran Humas & Admisi