all

UKRIDA kembali melaksanakan kegiatan Campus Tour pada Senin, 11 Agustus 2025. Kegiatan ini menarik minat puluhan guru dan siswa dari SMA dan SMK Lamaholot untuk hadir langsung di Kampus I UKRIDA, Tanjung Duren.

UKRIDA kembali melaksanakan kegiatan Campus Tour pada Senin, 11 Agustus 2025. Kegiatan ini menarik minat puluhan guru dan siswa dari SMA dan SMK Lamaholot untuk hadir langsung di Kampus I UKRIDA, Tanjung Duren. Para guru dan siswa tidak hanya mengikuti mini seminar seputar pengenalan UKRIDA beserta fakultas dan program studinya, tetapi  juga antusias mengikuti Campus Tour guna merasakan suasana akademik dan fasilitas pembelajaran di UKRIDA. 

Kepada para siswa dan guru, dr. Theresia Citraningtyas, MWH., Ph.D., Sp.KJ., Wakil Rektor Bidang Mahasiswa, Alumni, Kerjasama dan Kewirausahaan UKRIDA memaparkan berbagai program studi menarik yang ada di UKRIDA. Dokter Citra juga menambahkan bahwa UKRIDA memiliki prodi yang menjadi satu-satunya di Indonesia saat ini yaitu Program Studi Optometri, yang saat ini sangat dibutuhkan di industri kesehatan. 

Berbeda dengan Campus Tour sebelumnya, para guru diberikan kesempatan khusus bersama Dr. Yasinta Astin Sokang, M.Psi., Psikolog selaku Kepala Program Studi Psikologi UKRIDA bersama tim untuk melakukan refleksi dan eksplorasi sebagai guru inspiratif yang juga ikut menulis “buku masa depan” bagi para siswa-siswi. “Peran kita sebagai guru, tidak hanya pengajar namun juga pendidik yang melihat dan mengarahkan potensi para siswa sesuai dengan bakat untuk pemilihan jurusan kedepan di bangku kuliah,” ujar Dr. Astin.

Olfien Wilsyie Riruma, S.E., M.M selaku Kepala Unit Pengembangan Materi dan Inovasi Pembelajaran (PMIP) UKRIDA  juga membagikan aspek yang perlu diperhatikan oleh para guru, seperti aspek pedagogis, aspek teknologis, aspek potensi guru, aspek kompetensi peserta didik, serta aspek desain pembelajaran. Menurutnya, berbagai aspek tersebut nantinya akan menciptakan pembelajaran yang berkesan dan membantu meningkatkan kemandirian belajar para siswa-siswi sehingga siap belajar di perguruan tinggi nantinya.

Sementara itu, para siswa SMA dan SMK Lamaholot juga melakukan tes minat dan bakat serta pendampingan terkait  “Sukses Setelah Sekolah (3S)” bersama William Gunawan, S.Psi., M.Min., M.Si., Ph.D., Dekan Fakultas Psikologi UKRIDA dan tim. Kegiatan ini merupakan upaya UKRIDA untuk membantu siswa menemukan potensi dan minat yang sesuai sehingga dapat membuat keputusan tepat memilih jurusan pendidikan dan merencanakan karier masa depan. 

Kegiatan dilanjutkan dengan pengenalan Program Studi Manajemen dan Program Studi Magister Manajemen. Stevanus Abadi Johan, S. T, Koordinator Liaison membagikan informasi mengenai kesempatan untuk studi lanjut di Program Studi Magister Manajemen kepada para guru SMA dan SMK Lamaholot, “Terkait kurikulum dan sistem perkuliahan, teknisnya sudah kami sesuaikan dengan kondisi orang yang bekerja. Jadi untuk perkuliahan akan dilakukan fleksibel yaitu secara blended learning atau hybrid," jelasnya.

UKRIDA dengan semangat “Lead to Impact” terus memberikan kesempatan kepada siswa-siswi dari berbagai sekolah untuk mengeksplorasi dan memahami kebutuhan akan pemahaman mengenai berbagai program studi dan perguruan tinggi.

Madeleine Natasya - Unit Pemasaran Humas & Admisi