×
UKRIDA Virtual

KSPM UKRIDA Bersama CGS Internasional Berikan Edukasi Investasi dan Analisis Saham

Publish by Humas  |  13 Juni 2025  |  17

all

Kelompok Studi Pasar Modal (KSPM) UKRIDA bersama CGS International sukses menyelenggarakan Kelas Edukasi Investasi Saham pada Kamis, 15 Mei 2025 di Auditorium Kampus 1 UKRIDA. 

KSPM UKRIDA Bersama CGS Internasional Berikan Edukasi Investasi dan Analisis Saham 

Kelompok Studi Pasar Modal (KSPM) UKRIDA bersama CGS International sukses menyelenggarakan Kelas Edukasi Investasi Saham pada Kamis, 15 Mei 2025 di Auditorium Kampus 1 UKRIDA. Kegiatan tersebut menghadirkan Anna Gracia Beatrix, Head of Marketing Communication and Sustainability CGS International dan Gino, Retail Research Team Leader CGS International sebagai pembicara utama. Acara yang dihadiri oleh 79 mahasiswa dan dosen lintas fakultas tersebut disambut dengan antusiasme tinggi dari para peserta.

Kegiatan diawali dengan sambutan hangat dari Dr. Diana Frederica, S.E., M.Ak., CFP®., CHCP-A, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UKRIDA. Acara yang merupakan bagian dari Roadshow ASEAN Investment Challenge ini membahas pentingnya pemahaman investasi saham, teknik analisis fundamental, dan teknikal sebagai bekal menghadapi dunia keuangan yang semakin kompetitif. 

Membangun Pondasi Investasi Saham yang Kuat

Dalam membekali mahasiswa di masa depan, investasi saham merupakan salah satu instrumen penting dalam pengelolaan keuangan pribadi. Mahasiswa perlu memiliki kemampuan untuk mempersiapkan diri secara finansial sehingga dapat meraih kebebasan finansial lebih awal. 

Namun, salah satu tantangan terbesar bagi investor pemula adalah terjebak dalam trading emosional atau mengabaikan pentingnya diversifikasi. Oleh karena itu, kelas edukasi ini menghadirkan praktisi berpengalaman dari CGS International sebagai narasumber yang menyampaikan beberapa prinsip mendasar mengenai investasi saham dan manajemen portofolio. Edukasi ini juga digunakan sebagai sarana untuk menyiapkan para mahasiswa yang hadir untuk terlibat dalam kompetisi ASEAN Investment Challenge 2025.

Gino membahas dua pendekatan utama dalam analisa saham melalui pembahasan "Analisa Fundamental vs Analisa Teknikal". Analisa fundamental difokuskan pada penilaian kesehatan perusahaan melalui pemeriksaan laporan keuangan seperti solvabilitas, profitabilitas, dan likuiditas, serta evaluasi kinerja bisnis dan prospek industri. 

Sementara itu, analisa teknikal berfokus pada pembacaan pola pergerakan harga dengan mempelajari trend pasar seperti uptrend, sideways, dan downtrend, serta berbagai indikator teknikal penting. Sesi pemaparan materi kemudian ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif bagi para peserta menunjukkan antusiasme tinggi melalui berbagai pertanyaan mendalam. 

Anna Gracia Beatrix (Trixy) juga menambahkan informasi terkait ASEAN Investment Challenge yang merupakan wadah pengembangan kompetensi investasi. Kompetisi ini memberikan modal virtual $100,000 sehingga peserta dapat merasakan pengelolaan dana skala besar dalam simulasi pasar saham nyata. Tidak hanya menguji kemampuan analisis, pemenang berkesempatan menunjukkan prestasi di kancah regional ASEAN, membuktikan kualitas investor muda Indonesia. "Kami sangat berharap mahasiswa UKRIDA bisa menjadi juara dan mewakili Indonesia di tingkat ASEAN”, ujar Trixy sambil membagikan video inspiratif dari pemenang tahun sebelumnya.

Melalui kegiatan ini, UKRIDA dan CGS International berhasil menciptakan wadah berharga bagi mahasiswa untuk mempersiapkan diri menghadapi dunia investasi yang penuh tantangan sekaligus peluang ini. Dengan semangat "Lead to Impact", UKRIDA terus mendorong mahasiswanya untuk berani bersaing tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga di kancah internasional.