UKRIDA Sukses Menggelar Life Entrepreneurship and Development (LEaD) Competition 2024 : Lomba Poster Inovasi dan Prototipe Produk Inovasi
Jakarta, 22 November 2024, UKRIDA Menggelar Kompetisi Life Entrepreneurship and Development (LEaD) 2024 secara hybrid bertempat di Junction Kampus 1 UKRIDA.
Jakarta, 22 November 2024, UKRIDA melalui Unit Kewirausahaan yang bekerjasama dengan Unit Pengembangan Karakter, Unit Pengembangan Kreativitas Mahasiswa, dan Unit Pengembangan Kreativitas Akademik, [1] sukses menggelar Kompetisi Life Entrepreneurship and Development (LEaD) 2024 secara hybrid bertempat di Junction Kampus 1 UKRIDA. Ajang bergengsi ini terselenggara atas dukungan dan kolaborasi antara Unit Kewirausahaan UKRIDA dengan Badan Koordinasi Kemahasiswaan Perguruan Tinggi Kristen Indonesia (BK2PTKI). Kompetisi ini juga menjadi salah satu bagian dari Global Entrepreneurship Week 2024, yang digagas oleh Global Entrepreneurship Network. Melalui kompetisi dengan dua kategori yaitu Lomba Poster Inovasi dan Prototipe Produk Inovasi, diharapkan para mahasiswa dapat berkreasi mengembangkan ide-ide baru, menciptakan solusi kreatif untuk masalah-masalah yang dihadapi, menyadarkan pentingnya kewirausahaan yang berfokus pada peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat, mengasah keterampilan bisnis, dan memupuk jiwa kepemimpinan serta memberikan peluang dukungan mentor dalam pengembangan usaha mereka.
Perlu disadari masyarakat, khususnya oleh para generasi penerus bangsa, pentingnya kewirausahaan bagi pertumbuhan ekonomi negara sebagai perwujudan dari pertumbuhan perekonomian berkelanjutan yang juga merupakan salah satu tujuan dari komitmen global untuk menciptakan dunia yang lebih baik dan berkelanjutan (SDGs). Maka UKRIDA yang juga terpilih sebagai tuan rumah turut mengedukasi dalam kegiatan seminar “Membangun Bisnis Berkelanjutan Melalui Teknologi dan Inovasi” yang dibawakan Ivan Sandjaja (Managing Director Global Entrepreneurship Network di Indonesia) sekaligus sebagai juri dalam kompetisi LEaD yang mengawali acara Final dan Life Entrepreneurship and Development (LEaD).
Dalam pembahasannya, Ivan Sandjaja menegaskan Indonesia masih kekurangan jumlah entrepreneur. Dari jumlah penduduk Indonesia saat ini yang sudah mencapai 281,6 juta jiwa, tercatat jumlah entrepreneur sebanyak 4,99 juta orang secara persentase ± 3% jauh lebih rendah dibandingkan dengan jumlah entrepreneur di negara Cina yaitu sebesar 12% dan negara Singapura sebesar 9%. Melalui seminar yang beliau bawakan, dijelaskan seorang entrepreneur perlu memiliki kreatifitas dan memahami nilai dari produk yang dibutuhkan masyarakat. “Semakin luas wawasan dan pengalaman seorang entrepreneur maka ia semakin kreatif,” tegasnya.
Hadir tiga pakar sebagai juri dalam kompetisi LEaD antara lain; Elita Jessamine Chandra, B.Comm, M.M, CEAP, sebagai Ka. Unit Kewirausahaan UKRIDA, Ivan Sandjaja, serta Dr. Hery Winoto Tj., S.E, M.M., CPHR®., COMS., CHCP-A., CEAP, sebagai Dosen Program Studi Magister Manajemen dengan bidang kepakaran Manajemen Sumber daya Manusia dan Manajemen Strategik. Kesepuluh tim yang masuk dalam babak final kompetisi LEaD berkesempatan memaparkan secara singkat poster inovasi yang dilombakan. Sebelum akhir acara penutupan para juri memutuskan 3 tim sebagai pemenang yaitu: juara 1, Mekaiku tim dari UKRIDA; juara 2, Serba Serbi Nusantara dan juara 3; Quandra Solutions, dimana kedua tim berasal dari Universitas Pelita Harapan. UKRIDA dengan motto Lead to Impact turut menumbuhkan dan mengembangkan jiwa-jiwa entrepreneur para mahasiswa melalui berbagai kegiatan menarik dan inovatif.