Love Your Self, Love Your Health

Publish by Humas  |  21 Maret 2022

all kedokteran

Kolaborasi UKRIDA dengan SMA Kristen Kalam Kudus Sukoharjo, Jumat 18 Maret 2022

Kebanyakan manusia lebih memperhatikan orang lain daripada diri sendiri, sehingga sering merasakan terkucilkan, merasa malu, minder, kesepian, dan perasaaan lainnya. Perasaan dipengaruhi dari merawat setiap bagian diri yaitu tubuh, perasaan, dan pikiran, serta menggali kekuatan yang terdalam. Meskipun demikian ada juga tantangan seperti kesenjangan antara tubuh, perasaan, pikiran, dan identitas, konflik dengan nilai lingkungan, konflik antara realita dengan harapan. Selain itu, kesulitan atau kemudahan untuk melakukan sesuatu sehingga muncul perasaan stress, bingung, kesepian, kebosanan, merasa kurang, rendah diri, dan mati rasa.

Love Your Self, Love Your Health menjadi tema dari inti kegiatan Pembelajaran Variatif kolaborasi UKRIDA dengan SMA Kristen Kalam Kudus Sukoharjo, Jumat 18 Maret 2022, yang berlangsung melalui Google Meet. Acara dibuka oleh perwakilan guru, sedangkan dr. Theresia Citraningtyas, MWH, Ph.D, Sp.KJ, dosen Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UKRIDA menjadi narasumber kegiatan ini. Sekitar 130 orang yang terdiri dari guru dan para siswa kelas X mengikuti kegiatan ini, yang tujuannya untuk meningkatkan rasa percaya dalam mencintai diri sendiri sebelum mencintai orang lain, dan menjaga kesehatan kejiwaan. 

Cintailah dirimu layaknya dirimu memperhatikan dan merawat persahabatanmu. Hal yang dapat kita lakukan untuk mencintai diri kita, pertama adalah mengenal diri kita, kemudian menerima kelebihan dan kekurangan kita. Selain itu, perlu memahami tubuh kita, menentukan batas dalam diri, mengelola pikiran, tubuh, dan perasaan, merawat diri kita dengan memperhatikan kebutuhan makanan, rohani, kejiwaan, dan kebutuhan lainnya, serta mengembangkan diri menjadi lebih baik. Kesehatan meliputi kesehatan secara fisik dan kesehatan kejiwaan. Sehat fisik dapat dikatakan memiliki badan yang sehat dan bugar, sedangkan sehat jiwa dapat dikatakan memiliki rasa nyaman, sejahtera, dan dapat mengatasi stress sehari-hari sehingga dapat berperan dengan produktif dalam berkarya. Tubuh kita seperti komputer, menurut dr. Citra, dimana otak seperti hardware yang perlu diberikan energi oleh tubuh kita sehingga kita perlu isi dengan makanan dan minuman serta merawat bagian tersebut. Apa yang kita pikirkan itu seperti software dimana kita memerlukan upgrade supaya kerja lebih efektif. Relasi yang kita jalani itu ibarat input-output dalam komputer ini. Otak dapat dikelola dan dibatasi oleh pikiran kita sehingga kita dapat menjalani hidup yang lebih sehat.

=