Merdeka Belajar – Kampus Merdeka, istilah baru apalagi ini?

Publish by Humas  |  07 Januari 2021

all sistem-informasi mbkm

Sistem Informasi UKRIDA telah mengadopsi kurikulum MB-KM dan mahasiswa dapat mengambil hak belajar diluar program studi

Merdeka Belajar – Kampus Merdeka (MB-KM) bisa dibilang sebagai sebuah program terobosan yang diperkenalkan oleh Mendikbud Nadiem Makarim yang juga merupakan founder dan CEO Gojek. Program ini memberikan hak belajar 3 semester diluar program studi kepada mahasiswa. Tentunya merdeka belajar disini bukan berarti merdeka tanpa batas, tapi mengikuti ketentuan dari program studi dan universitas. Mahasiswa wajib berdikusi dengan ketua program studi atau dosen pembimbing akademisnya terkait dengan program ini.

Sistem Informasi UKRIDA sudah mengadopsi kurikulum MB-KM dan mahasiswa dapat mengambil hak belajar diluar program studi sampai dengan 3 semester (Semester 6-8) dengan mengikuti ketentuan yang berlaku di program studi. Dari hak 3 semester yang diberikan, mahasiswa dapat mengambil mata kuliah pilihan lintas program studi maksimal 8 sks di semester 6, dan 2 semester sisanya (Semester 7 dan 8) dalam bentuk kegiatan yang dapat dipilih salah satu (Magang / praktek kerja; Penelitian / riset; Studi / proyek independen).

Masih bagian dari program MB-KM, program studi Sistem Informasi UKRIDA juga ikutserta dalam program Permata-Sakti DIKTI (kegiatan pertukaran mahasiswa secara online) dimana mahasiswa dapat mengambil mata kuliah pilihan dari program studi lain, perguruan tinggi lain yang juga ikutserta dalam program ini secara nasional.

Pada intinya objektif utama dari program Merdeka Belajar – Kampus Merdeka (MB-KM) ditujukan untuk mempersiapkan mahasiswa agar lebih matang saat terjun di dunia kerja sebagai seorang profesional.

(Redaksi: Sistem Informasi UKRIDA)

=