How to Write for Mass Media Training

Publish by Pusat Pengembangan Materi Pembelajaran  |  28 Juli 2018

all

Menyebarluaskan ide, gagasan, maupun opini merupakan salah satu tugas dari perguruan tinggi. Untuk itu, seorang dosen dituntut untuk mampu menuangkan ide, gagasan, maupun opini melalui media tulisan. 

Menyebarluaskan ide, gagasan, maupun opini merupakan salah satu tugas dari perguruan tinggi. Untuk itu, seorang dosen dituntut untuk mampu menuangkan ide, gagasan, maupun opini melalui media tulisan.

Publikasi ide, gagasan, maupun opini dapat dilakukan melalui berbagai media yang ada saat ini, bukan hanya terbatas pada media cetak, melainkan juga media elektronik. Berbagai media elektronik dan media sosial yang tersedia saat ini memungkinkan penyebaran ide, gagasan, maupun opini secara lebih efektif dan efisien.

Selain meningkatkan reputasi dari penulis, penyebarluasan ide, gagasan, maupun opini juga akan meningkatkan reputasi perguruan tinggi secara keseluruhan.

Learning Resource Center (LRC) sebagai unit yang mewadahi pengembangan pembelajaran, memfasilitasi peningkatan keterampilan dosen, salah satunya dalam menuangkan ide, gagasan, maupun opini melalui media massa. Sebagai implementasi fungsi tersebut, pada tanggal 27 Juli 2018, Learning Resource Center (LRC) menyelenggarakan pelatihan “How to Write for Mass Media” bagi para dosen UKRIDA. Adapun pelatihan dibawakan oleh Sabar Subekti, wartawan dan penulis di media Satu Harapan.

If you want to be a writer, you must do two things above all others: read a lot and write a lot.

Training berlangsung dari pukul 09.00 hingga 15.00, diikuti oleh para dosen dari berbagai program studi di Ukrida. Di samping para dosen, beberapa orang mahasiswa dari kelas Creative Writing juga turut hadir di dalam training ini.

Training dibuka dengan Kata Sambutan dari Kepala LRC, Eddy Wijanto, S.T., M.T. yang mengingatkan kembali akan pentingnya peran perguruan tinggi dalam penyebarluasan ide, gagasan, dan opini. Pada sesi I, pembicara membuka wawasan peserta dengan memberikan contoh-contoh ide dan gagasan dari kejadian serta fenomena yang ada di sekeliling masyarakat.

Pada sesi II, pembicara memberikan wawasan terkait dengan teknik penulisan yang baik. Training ditutup dengan penyerahan plakat dari Wakil Rektor I, Amelia Makmur, S.T., M.T. kepada pembicara.

Melalui training ini diharapkan para dosen dapat mengembangkan dan menuangkan ide, gagasan, maupun opini melalui berbagai media yang tersedia. Dari training ini, para peserta berkomitmen untuk bergabung di dalam Komunitas Menulis UKRIDA sebagai wadah untuk menghasilkan berbagai tulisan di media massa.

=